‘… aku akan minta Ibu dan Bapak untuk ketemu Mama dan memintamu …’
Kalian pernah bertengkar dengan pacar dan mendapat kata-kata seperti itu ? Waow, rasanya bukan lagi seperti jatuh dari sepeda tapi serasa terjun bebas dari puncak Monas.
Tapi aku memutuskan lain. Karena aku tau kata-kata itu hanya untuk menyenangkan aku saja. Itu bukan dari hatinya.
Karena ia - seperti yang ia bilang - enggan beranjak dari zona nyamannya. Kalau ia belum mau, kenapa juga aku harus bersusah payah memaksanya. Hanya untuk memenuhi keinginan mereka yang kerap kali bertanya, ‘Kapan … ??’
… just don’t blame me if someday I don’t want to move out from my comfort zone either …
aduh serasa mengingat diri sendiri, yang sampe awal pernikahan masih ada rasa2 ga rela keluar dari zona nyaman
ReplyDeletebelom perna punya zona aman.. eh nyaman..
ReplyDeletebegitukah ?
ReplyDeleteEmang ngak enak disuruh2 keluar dari zona nyaman..... menurut pengalaman sih..... si dia jangan dipaksa.... tapi (emang) perlu sekali-sekali 'diingatkan'.....
ReplyDeleteadanya no smoking zone.......
ReplyDeletehehehe..............
"tanya kenapa........?"
*kayak iklan rokok itu lho........*