Seharian kemarin layar TV dihiasi berita kepergian Ibu Ainun Habibie. Atau kongres Partai Demokrat. irma lebih tertarik berita yang pertama. Males ngikutin berita politik.
Satu waktu ditayangkan photo-photo Pak Habibie saat mendampingi Ibu Ainun terbaring usai operasi. Katanya sejak Bu Ainun dirawat dan operasi jantung di rumah sakit bulan Maret lalu, Pak Habibie nggak pernah meninggalkan rumah sakit. Di photo itu Pak Habibie sedang membelai rambut Bu Ainun. Photo berikutnya Pak Habibie mencium pipinya.
I can see the love in his eyes.
Menyentuh banget. irma terharu lihat photo-photo itu. Setelah 48 tahun bersama kini giliran Pak Habibie mendampingi Bu Ainun. Selama ini Bu Ainun yang mendampinginya dalam tugas-tugas kenegaraan, merawat dan memperhatikan kesehatannya. Sebagai seorang dokter Bu Ainun tau apa yang sebaiknya diberikan kepada Pak Habibie yang selalu enerjik dan seabrek-abrek idenya. Dulu irma nggak habis pikir, bapak yang satu itu kayaknya nggak pernah habis energinya. Selalu berapi-api dan penuh semangat dalam berbicara. Matanya terbelalak seolah akan meloncat keluar. Namun di saat ia mendampingi istrinya ketika sakit begini, pandangan matanya jadi teduh dan melembut.
Behind a success man there's always a woman who supports him.
hemm...be inspired....
ReplyDeletepasangan suami isteri harus saling support.....
ReplyDeleteiya mam, tapi ada juga yang saling menjelek-jelekkan. lihat aja liputan di pengadilan agama. dulu katanya saling cinta tapi kok ya kemudian jadi saling benci. susah ya mempertahankan cinta itu ??
ReplyDeleteya begitulah.... tapi cinta/sayangku sama pa oen dari dulu sampai sekarang sama tuh .... hehehehe...
ReplyDeleteiya tauuuuuu ... kelihatan tuh, hahaha :D
ReplyDelete..true!
ReplyDeletekalo ga sukses berarti ga ada wanita yg mensupport ya? :D
works both ways.... without support of her man, a woman cannot be successful....bayangkan kalau suami ngomel terus karena istri lebih sukses, kan susah kerjanya hehe
ReplyDelete