Sunday, September 9, 2007

the way he purposes

 

‘… aku akan minta Ibu dan Bapak untuk ketemu Mama dan memintamu …’

 

Kalian pernah bertengkar dengan pacar dan mendapat kata-kata seperti itu ?  Waow, rasanya bukan lagi seperti jatuh dari sepeda tapi serasa terjun bebas dari puncak Monas.

 

Tapi aku memutuskan lain.  Karena aku tau kata-kata itu hanya untuk menyenangkan aku saja.  Itu bukan dari hatinya. 

 

Karena ia - seperti yang ia bilang - enggan beranjak dari zona nyamannya.  Kalau ia belum mau, kenapa juga aku harus bersusah payah memaksanya.  Hanya untuk memenuhi keinginan mereka yang kerap kali bertanya, ‘Kapan … ??’

 

… just don’t blame me if someday I don’t want to move out from my comfort zone either …

 

 

5 comments:

  1. aduh serasa mengingat diri sendiri, yang sampe awal pernikahan masih ada rasa2 ga rela keluar dari zona nyaman

    ReplyDelete
  2. belom perna punya zona aman.. eh nyaman..

    ReplyDelete
  3. Emang ngak enak disuruh2 keluar dari zona nyaman..... menurut pengalaman sih..... si dia jangan dipaksa.... tapi (emang) perlu sekali-sekali 'diingatkan'.....

    ReplyDelete
  4. adanya no smoking zone.......
    hehehe..............
    "tanya kenapa........?"
    *kayak iklan rokok itu lho........*

    ReplyDelete